Khabaruna - Petugas haji di Daerah Kerja (Daker) Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah, Abdul Basir, awalnya terkesima dengan pria ganteng yang lancar berbahasa Indonesia yang dia temui secara tak sengaja. Kemudian ia kaget karena pengakuan pria tersebut kemungkinan hanya bualan.
Pertemuan Basir dengan pria berwajah Timur Tengah terjadi di Masjid Nabawi usai salat Subuh, Sabtu (5/8/2017). "Saya heran dia fasih berbahasa Indonesia. Dia bilang berasal dari Gaza (Palestina) dan kuliah di Madinah," kata Basir, Minggu (6/8/2017).
Pria tersebut mengaku berteman dengan orang Indonesia. Maka itu, bahasa Indonesia-nya bagus.
Nah, perbincangan panjang itu berujung pada uang. Pria itu butuh uang untuk membeli buku. "Dia menyebut mau membeli buku (kumpulan hadist) Shahih Bukhari," jelas Basir.
Basir iba. Namun karena tak membawa dompet, niat memberi uang tak terlaksana. Dia sempat mengajak pria tersebut ke kantor Daker Madinah yang berjarak sekitar 800 meter dari masjid. Pria itu enggan dan memilih pergi.
Basir pulang ke kantor Daker, lalu menceritakan hal itu kepada teman-temannya yang sudah lama bermukim di Arab Saudi atau mukimin. Jawaban mereka mengagetkan. "Itu modus (penipuan) Pak, lebih baik tidak diberi," kata pria asal Wonosobo ini menirukan ucapan spontan teman-temannya.
Tentu saja, Basir lebih percaya mukimin daripada pria yang mengaku asal Gaza dan baru dikenalnya itu. Modus-modus serupa terjadi di berbagai tempat, termasuk Indonesia.
Nah karena Masjid Nabawi adalah pusat aktivitas jemaah, Basir khawatir jemaah Indonesia yang terkenal baik dan tidak tegaan, 'tertipu' aksi tersebut.
"Semoga jemaah kita tidak tergoda memberikan living cost atau yang lain. Semoga juga Mas-mas ganteng jika benar membutuhkan uang, maka akan ada jalan keluar," tutup Basir.
Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) pagi ini, hampir 60 ribu jemaah telah berada di Madinah. Mereka menempati hotel di sekitar Masjid Nabawi. Semoga jemaah tak bertemu dengan pria ganteng tersebut atau tertipu orang yang mengaku-aku butuh uang.
Sumber: Detik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar