Jumat, 21 April 2017

120 Narapidana di Pamekasan Khataman Alquran



Khabaruna, Pamekasan - Sedikitnya 120 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Pamekasan, Jawa Timur mengikuti khataman Alquran di masjid setempat, Kamis (20/4). Khataman yang terselenggara berkat kerja sama antara Lapas dengan organisasi kemasyarakatan Nusantara Mengaji itu dalam rangka memeriahkan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-53.


Menurut Kepala Lapas Klas IIA Pamekasan Kusmanto Eko Putro, selain karena merupakan kegiatan serentak di seluruh Lapas dan rumah tahanan negara (Rutan) se- Indonesia dalam rangka memeriahkan Hari Bhakti Pemasyarakatan Ke-53, kegiatan itu juga untuk mendoakan keselamatan bangsa dan kemajuan lembaga pemasyarakatan.

"Melalui kegiatan doa bersama dan khataman Alquran ini, kami juga berharap agar keamanan di Lapas Pamekasan tetap terjaga," kata Eko.

Naluri setiap narapidana, kata dia, sebenarnya ingin selalu kabur. Oleh karenanya, Lapas berupaya \mengurangi naluri ini melalui pembinaan, dan salah satunya melalui doa bersama dan khataman Alquran.

"Mudah-mudahan dengan adanya doa dan khataman Alquran ini, naluri untuk kabur bisa hilang. Apalagi jumlah petugas, tidak seimbang dengan jumlah narapidana yang ada disini," ucap Eko.

Narapidana asal Sampang Muaffan mengaku, kegiatan keagamaan seperti mengaji Alquran seperti saat ini, rutin digelar setiap malam di Lapas Klas IIA Pamekasan itu. "Seminggu sekali kami juga mendapatkan siraman rohani oleh Ustat Muarif, termasuk pendidikan Qori dan Tartil Quran," katanya.

Muarif juga mengaku, pendekatan keagamaan, memang banyak mengubah keinginan dirinya. "Dulu keinginan saya untuk kabur sangat kuat. Tapi dengan banyak melakukan ibadah dan sering mengikuti siraman rohani, kini sudah tidak ada lagi. Toh, di luar sana juga tidak akan menemukan ketenangan, karena kita tetap menjadi buron," ucap Muaffan.

Sebelum khataman Alquran, disampaikan ceramah agama oleh Kiai Ketua Dewan Pembina Dewan Nusantara Mengaji, Kiai Ahmad Khotib. Dalam ceramahnya ia menekankan pentingnya meningkatkan ibadah sebagai bekal kehidupan di akhirat kelak.

Usai mengikuti ceramah agama, para narapidana peserta khataman Alquran ini selanjutnya melaksanakan shalat sunah dhuha berjamaah dan dilanjutkan dengan khataman.

Hadir mengikuti kegiatan khataman Wakil Ketua DPRD Pamekasan Kusairi, dan para pengurus ormas Nusantara Mengaji Kabupaten Pamekasan. Ke-120 narapidana peserta khataman Alquran itu dibagi empat kelompok. Masing-masing sebanyak 30 orang dan setiap kelompok dikomando oleh anggota Nusantara Mengaji.

Sumber: Republika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar