Khabaruna, Banjarmasin - Pengganti Sementara (Pgs) Kakanwil Kementerian Agama Kalsel Noor Fahmi mengatakan bahwa 1 Syawal akan jatuh pada Rabu (6/7) mendatang.
Perkiraan ini mengacu dengan Ramadan genap 30 hari. ''Kemungkinan hari raya tahun ini jatuh Rabu. Tapi tetap akan ditentukan melalui sidang Isbat oleh Kementerian Agama RI dengan dasar rukyat,'' ujarnya, Sabtu (2/7) kemarin.
Rencananya rukyat atau melihat wujud bulan akan dilaksanakan pada Senin (4/7). ''Kita tunggu saja hasilnya nanti. Tapi kemungkinan besarnya jatuh Rabu,'' tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris PW Muhammadiyah Kalsel, HM Muchdiansyah mengatakan, pihaknya memastikan 1 Syawal jatuh Rabu. ''Sudah pasti kami hari raya Rabu,'' ujar Muchdi.
Ia menjelaskan, penetapan 1 Syawal ini berdasarkan metode hisab wujudul hilal yang dipedomani Muhammadiyah. Rukyatul Hilal adalah kriteria penentuan awal bulan (kalender) Hijriyah dengan merukyat (mengamati) hilal secara langsung.
Apabila hilal (bulan sabit) tidak terlihat (atau gagal terlihat), maka bulan (kalender) berjalan digenapkan (istikmal) menjadi 30 hari. ''Insya Allah organisasi masyarakat lain yang mempedomani Rukyatul Hilal juga akan berbarengan hari lebarannya,'' katanya.
Sementara itu, Ketua DPW NU Kalsel Syahbani Khaira mengatakan, kemungkinan Lebaran tahun ini sama dirayakan Rabu. “Untuk kepastiannya kita tunggu sidang Isbat, tapi Insya Allah NU Lebaran Rabu,” tandasnya.
Sumber: Jpnn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar