Rabu, 09 Maret 2016

Begini Jepretan Puncak Gerhana Matahari



Khabaruna, Prenduan - Fenomena langka seperti gerhana matahari tidak bisa kita saksikan setiap hari, setiap minggu,  atau setiap tahun. Bisa jadi dalam hidup seseorang hanya berkesempatan menyaksikannya satu kali atau bahkan tidak pernah melihat fenomena langka ini.


Masyarakat di Prenduan kabupaten Sumenep Madura termasuk masyarakat yang beruntung bisa menyaksikan peristiwa berlangsungnya gerhana matahari meskipun tidak total, hanya sebagian tapi hampir total.

Sejak pagi hari daerah Prenduan diguyur hujan dan membuat masyarakat kawatir tidak bisa menyaksikan fenomena langka ini. Akan tetapi guyuran hujan mereda ketika sudah masuk jam 5.00 pagi hari.

Ketika jam sudah masuk 06.00,  matahari nampak bersinar kembali dengan sinar biasanya dan seolah-olah tidak akan terjadi gerhana,  hanya langit nampak masih mendung dan sesekali menutupi matahari.

Baru ketika jam 7.00 matahari sudah mulai tampak bersinar tidak seperti biasanya,  mulai meredup,  meredup,  dan seolah-olah kehilangan teriknya,  hingga akhirnya mencapai puncaknya pada jam 7:26:05. Berikut penampakannya:

Jam 07:26:05

Jam 7:26:36



Tidak ada komentar:

Posting Komentar