Jumat, 18 Desember 2015

Banyak Soal UKG Berbasis Kurikulum 2013



Khabaruna - Tidak semua sekolah menggunakan kurikulum 2013 pada pembelajaran mereka. Namun kenyataannya, saat pelaksanaan Uji Kompetensi Guru (UKG), banyak soal keluar berbasis kurikulum 2013.


Menurut Sekertaris Jenderal, Retno Listyati menyatakan bahwa banyak soal keluar dengan kurikulum 2013.

"Rata-rata sekolah kan mengajarnya enggak pakai kurikulum 2013. Tapi soal-soal yang keluar justru kurikulum 2013. Sehingga mereka tidak bisa menjawab," ungkapnya di Kemdikbud Jakarta, belum lama ini.

Retno menjelaskan para guru SD misalkan malah dapat soal dari kelas-kelas atas.

"Jadi bahasa Inggris, PKN, matematika dapat semua. Mereka jadi bingung karena enggak pernah ngajarin juga," ujarnya.

Dewan Pertimbangan FSGI, Itje Chodidjah menyampaikan, guru baik maupun tidak bisa diwakili oleh UKG. Apa yang disampaikan FSGI kepada Kemendikbud mengenai masalah di lapangan harus mendapatkan perhatian.

"Ini harus menjadi perhatian bagi Kemendikbud. Mereka juga mengapresiasi data yang diberikan FSGI. Karena disampaikan dengan lugas, sistematik sehingga muda untuk dibaca. Data tersebut nantinya akan disinkronkan untuk menjadi alat untuk evaluasi mengenai jalannya UKG," ujarnya.

Retno menambahkan agar tidak mengklaim data dari UKG untuk memggambarkan kualitas guru.

"Penyebabnya kan sudah dijelaskan. Baik secara teknis tapi juga soal-soal yang keluar. Dengan demikian kita bisa melihat poin-poin mana pada kelemahan yang ada pada soal-soal serta pelaksanaan UKG kemarin," tambahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar