Profesor Colin Raston bersama alat ciptaannya dan telur yang menjadi objek risetnya. |
Khabaruna - Seorang ilmuwan Australia dari Universitas Flinder bernama Profesor Colin Raston belum lama ini punya penemuan menarik tentang protein telur. Karena penemuannya itu, ia menerima penghargaan Ig Nobel.
Dilansir Metro.co.uk, Sabtu (19/9/2015), Ig Nobel adalah penghargaan untuk ilmuwan dengan penemuan yang dapat membuat orang tertawa dan lalu berpikir.
Ig Nobel yang diprakarsai oleh majalah Annals of Improbable Research ini diberikan untuk karya imajinatif ilmuwan di bidang sains, medis, serta tehnologi.
Di upacara penghargaan Ig Nobel tanggal 17 September tempo hari, Profesor Raston sukses terima penghargaan Ig Nobel karena temuannya yang dapat mengembalikan sebuah telur masak setelah di rebus ke bentuk mentahnya!
Untuk bikin telur masak jadi mentah, Profesor Raston memakai mesin bernama Vortex Fluidic Piranti (VFD). Alat ini mampu membuat protein putih telur yang telah mengeras jadi cair kembali.
Walau berkesan aneh serta tak penting, alat VFD diprediksi membawa efek besar untuk dunia medis yang banyak bergelut dengan riset protein.
"Industri obat-obatan global dapat menghasilkan USD 160 miliar per th., serta pengolahan protein yaitu pusat dari industri ini. VFD dapat mengubah industri itu, alat ini dapat dipakai di bahan bakar serta makanan. Mustahil untuk memberi harga di alat ini, VFD tak ternilai, " tutur Profesor Raston, Mashable
Sumber: Tribun Lampung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar